Tuesday, July 30, 2019

WAWASAN KELISTRIKAN

Pembangkit Tenaga Listrik

Beberapa contoh jenis pembangkit tenaga listrik yaitu terdiri dari PLTA, PLTU, PLTG, PLTN, PLTS, dan lainnya. Berikut penjelasannya:
  1. PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) adalah pembangkit yang mengadalkan energi potensial dan kinetik dari air untuk menghasilkan energi listrik. Energi listrik yang dibangkitkan ini biasa disebut sebagai hidroelektrik. Bentuk utama dari pembangkit listrik jenis ini adalah generatoryang dihubungkan ke turbin yang digerakkan oleh tenaga kinetik dan air. Contohnya; PLTA Bakaru Sulawesi Selatan, PLTA Sigura-gura Sumatera Utara. PLTA Saguling Jawa Barat, dan lain-lain. 
  2. PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap); pada PLTU, uap ditampung dan disalurkan untuk memutarkan turbin uap. Energi mekanis dari putaran turbin diubah menjadi energi listrik oleh generator. Contohnya PLTU Semarang Jawa Tengah dan PLTU Suralaya Cilegon Banten.
  3. PLTN (Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir) ini menggunakan energi uap yang dihasilkan oleh reaktor nuklir untuk memutarkan turbin uap. Dari turbin inilah energi mekanis diubah menjadi energi listrik. Contohnya PLTN di Jepang dan OBNINKS di Uni Soviet.
  4. PLTB (Pembangkit  Listrik Tenaga Batubara) ini menggunakan bahan bakar fosil berupa batubara yang dibakar untuk mendidikan air agar menghasilkan uap. Uap yang dihasilkan digunakan untuk menggerakkan turbin uap atau turbin gas kemudian diubah menjadi energi listrik. Contohnya PLTB Bukit Asam Sumatera Utara.
  5. PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) ini menggunakan cahaya matahari sebagai energi utama. Energi dari cahaya matahari dapat langsung diubah menjadi energi listrik.
  6. PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Angin) digunakan untuk memutarkan baling-baling kemudian putaran tersebut digunakan untuk memutarkan generator. Dari generator inilah energi mekanik diubah menjadi energi listrik melalui bantuan solarcell agar energi listrik yang dihasilkan dapat digunakan perlu disimpan pada baterai.

 

No comments:

Post a Comment

Ciri-ciri Bahan Keras

Ciri-ciri  Bahan Keras  1. Bahan Keras Alam a. Kayu Kayu terdiri dari berbagai macam jenis, diantaranya; mahoni, pinus, jati, hitam, n...